- Awasi Penyebaran Virus Jembrana, Dinas Pertanian Pringsewu Lakukan Upaya Cegah Tangkal
- Tanggulangi Banjir, Pemkab Pringsewu Diminta Lakukan Rekayasa Air dan Penghijauan
- Ketua DPD AWPI Lampung, Minta Jenderal Ike Edwin Jadi Ketua Dewan Penasehat
- Bendung Way Gatel Jebol dan Meluap, 475 Ha Sawah di Gadingrejo Terendam Banjir
- Saluran Way Napal Jebol, 200-an Hektar Sawah di Ambarawa Terendam Banjir
- Way Padangratu Meluap, 190 Rumah dan 210 Ha Sawah Terendam Banjir di Parerejo
- Air Meluap, Jembatan Bronjong di Way Lima Pesawaran Putus
- Enam KK Diungsikan, Empat Rumah di Tambahrejo Barat Rusak Berat di Sapu Angin Puting Beliung
- Puluhan Rumah Terendam Banjir, Hujan plus Angin Tumbangkan Pohon Mahoni di Gadingrejo
- Masyarakat Tanjung Dalam Gotong Royong Bersihkan Lingkungan dan Buat Gapura Bambu
Dua Rumah Warga di Pekon Tulung Agung Rusak Setelah Tertimpa Pohon Akibat Guyuran Hujan
GADINGREJO,CAHYAMEDIA.CO.ID - Hujan deras yang dibarengi dengan terpaan angin pada sekitar pukul 17.00 WIB, di wilayah Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu, Selasa (12/02/2019) berdampak pada tumbangnya empat pohon jati hingga menimpa rumah warga.
Adalah rumah Kasmin (61), warga Dusun Tulungrejo II RW 04, dan rumah Miswanto di Dusun Tulungagung I Pekon Tulung Agung Kecamatan Gadingrejo yang menjadi korban dari tumbangnya pohon tersebut.
Kasmin kepada wartawan cahyamedia.co.id mengatakan, saat hujan, ia sedang berada di ruang depan bersama enam anggota keluarganya.
"Mendengar suara gubrak, spontan saya langsung lari keluar, bersama anggota keluarga lainnya", ungkap Kasmin yang sementara ini mengungsi ke rumah tetangganya.
Sabirin, Kadus Tulungrejo II RT 01 mengatakan, ada dua kepala keluarga (KK) yang tinggal di rumah Kasmin.
"Hujannya memang sangat deras mas, dan bersamaan dengan angin kencang", jelasnya.
Sementara itu, Kepala Pekon Tulung Agung Darmawan yang berada di lokasi mengatakan, kejadian serupa sebenarnya sempat terjadi di tahun 2017 lalu.
Akibat terpaan hujan dan angin waktu itu sambung Darmawan, banyak rumah warga yang tersapu angin.
"Untuk sementara, demi menjaga keamanan, pemotongan dan evakuasi pohon kita lanjutkan esok hari", ucap Darmawan seraya menghimbau warganya.
Darmawan mengemukakan, terpaan angin bersamaan dengan hujan yang terjadi memang cukup kencang.
"Saat hujan turun, kebetulan saya sedang ada rapat di balai pekon", imbuhnya.
Pantauan di lapangan, akibat terpaan angin, tiga pohon jati berusia sekitar 15 tahun yang berada tepat disamping rumah Kasmin, tercerabut dari akarnya hingga tumbang dan menimpa bagian genteng dan atap rumah milik Kasmin.
Dampaknya, bagian atap dan genteng rumah Kasmin hancur dan rusak berat.
Kondisi yang sama juga dialami pada rumah Miswanto. Akibat tertimpa pohon, bangunan dapur rumah Miswanto yang berada di Dusun Tulung Agung 1, juga mengalami rusak ringan.
Tak lama berselang, mobil BPBD Kabupaten Pringsewu datang dengan membawa mesin pemotong (sinso).
Praktis, mendengar adanya rumah warga yang tertimpa pohon, masyarakat di tulung agung berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian. (Ful)
Berita Populer
- Perpisahan dan Temu Pamit Kepala SMAN 1 Waylima
- Polres Tanggamus Dalami Perkara Pengrusakan Rumah Ketua DPC AWPI Pringsewu
- POLRES MESUJI GELAR UPACAR PASUKAN OPS RAMADINIYA KRAKATAU 2017
- DAFTAR CALON SEMENTARA ANGGOTA DPRD KABUPATEN PRINGSEWU
- PONPES AL-MUNIR AL-ISLAMY BERIKAN KLARIFIKASI TERKAIT TUDUHAN DUGAAN PENCABULAN
Berita Terkait
- Inspektorat Pringsewu Belum Tindaklanjuti Soal Dugaan Penyimpangan DD di Pekon Panutan0
- Kasus Trafficking, Umumnya Dipicu Oleh Uang dan Ekonomi0
- JMMPO Lampung Gelar Consultative Group Meeting0
- Pemkab Tanggamus Bersihkan Tumpukan Sampah di TPS Pasar Talang Padang0
- Bank Sampah Jejama Secacanan Gelar Lomba Inovasi Kreasi dari Limbah0
